Aaahh... Menyenangkan bukan bisa mengetahui talenta-talenta yang dimiliki? Talenta = bakat (talenta lebih keren buat gw)
Talenta layaknya harta karun yang harus dicari dan digali dan dimanfaatkan sebaik-baiknya...
Tuhan yang beri buat kita, kenapa malah menyia-nyiakan? Apa Dia kasih cuman satu saja, mungkin, tapi biasanya tiap orang pastilah punya lebih dari satu bahkan lebih dari dua atau malah segudang?
Setelah membaca dari berbagai sumber, gw coba melihat talenta apa sih yang gw punya sekarang. Apa aja sih? Bagaimana dengan talenta-talenta orang lain? Nyatanya ada talenta yang sama dengan orang lain, tapi ada juga yang beda. Ternyata talenta yang berbeda inilah yang menjadikan gw khas dari orang lain. Pastilah orang lain juga punya talenta khasnya masing-masing. Kalau lihat gw punya talenta yang 'lebih baik' dari orang lain, gw coba mengajarkan. Begitu juga kalau gw rasa bukan bidang gw. Pastilah gw minta bantuan orang lain yang lebih bisa. Namun, kebanyakan dari orang-orang yang gw minta itu merasa ngga yakin atas kemampuannya. Dia meragukan kemampuannya sendiri. Talenta atau bakat kan sesuatu yang harus dilatih dan dikembangkan. Dia ngga akan berkembang kalau ngga dilatih.
Misalkan ada orang yang jago abis maen gitarnya, maka dia latih talentanya maen gitar, kalau dia ngga berlatih dan belajar belum tentu bakal jago. Talenta atau bakat ternyata ngga cuman yang berurusan dengan 'alat'. Kalau kita sadar, kemampuan berbicara, memengaruhi orang,berolahraga, berpikir progresif, inovatif, masak, mengatur jadwal, memimpin orang, bahkan hal sekecil menulis yang semua orang bisa pun bisa jadi talenta. Talenta itu luas banget.
Mulai tahu banyak, gw mulai perhatikan talenta-talenta apa yang temen-temen gw punya. Waw nano-nano...
Kadang kesal juga kalau lihat orang yang (gw tahu talentanya) ngga mau pake talentanya meski udah dikasih tahu pula. Melihat mereka yang sudah punya segala-galanya tapi ngga dimanfaatkan seoptimal mungkin.
Lagian buat apa ngurusin orang lain?
Gimana gw sendiri?
Apa gw pengen terus bisa ini-itu tapi ngga maksimal?
Gw harus bersyukur dengan talenta yang sudah ada sekarang dan coba buat lebih mengoptimalkan... how 'bout you?