Gereja Santa
Anna
Tentang St. Anne
Pada saat
Ksatria Perang Salib menginggalkan Yerusalem, ada 30 lebih gereja yang
ditinggalkan. Gereja St. Anna merupakan salah satu dari contoh bangunan yang
kondisinya sangat baik.
Gereja ini
dibangun tahun 1100 M mengambil model Romanesk, di bangun di atas bangunan
bawah tanah yang secara tradisi disucikan sebagai tempat kelahiran Maria dan
rumah orang tuanya, Joachim dan Anne.
Setelah
kekalahan Ksatria Perang Salib, Saladin mengganti kegunaan gereja ini sebagai
Sekolah Islam. Tahun 1856, saat Perang Crimean, Sultan Abdul Majid menyerahkan
tempat ini kepada Napoleon III sebagai hadiah atas bantuan Napoleon II selama
masa perang. Gereja itu direntorasi dan diserahkan ke kelompok White Fathers.
Gereja ini
terkenal dengan dengan kualitas akustik asli bangunan yang masih bagus. Banyak
orang/tur yang menyempatkan diri untuk menyanyi lagu2 penyembahan di dalam
gereja.
Bethesda
Beberapa meter
di sebelah kanan gereja adalah Kolam Bethesda. Kolam ini dikuduskan oleh umat
Kristen sejak Yesus Kristus menyembuhkan pria yang lumpuh 38 tahun. Kolam ini
terkubur reruntuhan selama ratusan tahun (sisa dari basilika Byzantium yang
dihancurkan Persia) dan ditemukan oleh penggalian White Fathers.
Sekali dalam
setahun, kita bisa melihat bunga bakung di kolam ini saat musim semi. Dalam
musim itu pun, hanya berbunga selama 2-3 minggu saja. Momen yang langka.