(lagi-lagi) gw mencoba berpikir dan mencari tahu tentang apa yang sebenarnya terjadi di TimTeng sana. Pertempuran antara Israel dan Hamas.
Ketika saya sedang belajar sungguh-sungguh supaya bisa lulus ujian, teman sekamar malah melempari saya dengan sobekan kertas yang diremas kecil-kecil sambil tertawa-tawa. Tentu, kesabaran saya akhirnya habis juga. Langsung saya melemparinya balik dengan segala peralatan tulis lengkap yang ada di atas meja. Akhirnya malah dia yang "babak belur".
Menurut saya, contoh tadi seperti yang terjadi di Timur Tengah. Segala berita yang saya dengan di sini selalu memojokkan Israel. Akan tetapi, bila melihat lebih jauh sebelumnya, Hamas mengganggu lebih dulu dengan roket2nya ke Israel. Israel yang sudah tidak tahan akan perbuatan Hamas, meluapkan amarahnya kepada Hamas. Lagi menurut saya, *Bodohnya* Hamas adalah tidak melihat perbedaan persenjataan pihak yang mereka ganggu dengan persenjataan yang mereka punya. Sudah jelas Israel mempunyai persenjataan yang jauh lebih canggih. Begitu diserang, pastilah Hamas sudah tidak bisa apa-apa. Alhasil, harus menggunakan cara yang kurang pantas, seperti bersembunyi di antara warga sipil dan berlindung di dalam bangunan sipil.
Kalau begitu tidak aneh kenapa korban yang berjatuhan dari pihak Palestinanya bisa berlipat ganda dari jumlah korban Israel. Lalu menggunakan warga sipil yang menjadi korban tadi untuk mencari perhatian dunia...